Penulis: Omah Dongeng Marwah

Ragam

“Kelingking yang Pemberani” Karya ODM Raih Juara Lomba Dongeng Nusantara

Majalah Kartini, 18 Oktober 2017, Ecka Pramita Karya adik-adik dari Omah Dongeng Marwah berhasil menarik perhatian juri Lomba Dongeng Nusantara. Dongeng menjadi media yang menarik bagi anak untuk menyampaikan nilai-nilai kearifan lokal. Dalam gelaran Lomba Dongeng Nusantara, dongeng bertajuk Kelingking yang Pemberani meraih Video Drama Film Pendek Terbaik kategori Sekolah Dasar.

Ragam

Kumpulan Puisi Anak ODM: Hari Pemberantasan Kemiskinan Sedunia

Kumpulan Puisi Anak ODM: Hari Pemberantasan Kemiskinan Sedunia Pada 17 Oktober 2017 anak-anak ODM menulis puisi tentang kemiskinan untuk memperingati Hari Pemberantasan Kemiskinan Sedunia. Yuk baca puisi-puisinya: 1 Mita Nur Aini (Kelas IV SD 2 Purworejo) Kemiskinan Aku sedih melihat kemiskinan Aku melihat orang yang tidak sekolah Dan tidak punya

Ragam

Belajar Seni Kelola Sampah Ecobrick

Minggu (16/07) Alun-Alun Simpang 7 Kudus ramai kegiatan CFD (Car Free Day). Jika kita berjalan mengelilingi semua sudut alun-alun, di sebelah selatan, kita akan bertemu kumpulan anak-anak muda sibuk dengan sampah plastik. Mereka sedang membuat ecobrick. Apa itu ecobrick? Ecobrick adalah seni mengolah sampah dengan cara memasukkan sampah plastik ke

Ragam

Asikya Belajar Dengan Alam

Sore ini (15/8) anak-anak Omah Dongeng Marwah ke sawah dan penggilingan batu dengan tujuan untuk belajar dengan alam. Mereka adalah Syafa, Aira, Alya, Syifa dan Jihan, kini mereka masih duduk dibangku kelas 4  dan 5. Lokasi yang mereka datangi adalah sekitar daerah Plumbungan,  tidak jauh dari Omah Dongeng Marwah. Selain

Ragam

Proklamasi Manusia Seabad

Dua hari ini kami ketemu dengan narasumber keren. Hari ini kami ketemu dengan Mbah Mundira, kemarin (7/8/17) kami bertemu dengan Mbah Masni. Bagi kami, keduanya benar-benar istimewa. Sebab mereka saksi sejarah peristiwa di Kudus sejak sebelum Proklamasi dibacakan Soekarno pada 17 Agustus 1945. Masni, adalah warga Cendono, Kecamatan Dawe, Kudus.

Esai

Ada Barongan di Hari Lebaran Ketupat

“Lebaran Ketupat” tiba! Anak-anak Omah Dongeng Marwah (ODM) tampil memainkan seni barongan untuk kali kedua pada perayaan lebaran ketupat yang diadakan Pemerintah Desa Purworejo, Kec Bae, Kudus, Minggu, 2 Juli 2017. Lebaran ketupat adalah tradisi masyarakat muslim Nusantara yang diperingati seminggu setelah Hari Raya Iedul Fitri. Perayaan ini dipusatkan di

Ragam

Ketagihan Berlatih Tari Kretek

Selain tari matematika, Omah Dongeng Marwah turut melestarikan tarian khas Kota Kudus yakni “Tari Kretek”. Tarian yang mempresentasikan proses pembuatan rokok ini, telah membuat anak-anak ketagihan dalam berlatih, hingga menjelang adzan magrib tiba. Meski banyak gerakan yang sulit, namun mereka tetap ingin berlatih. Latihan berlangsung pada hari Rabu (17/5) pukul

Ragam

Hilya dan Symbal

Maulida Hilya, salah satu anak Omah Dongeng Marwah dengan lincah memainkan symbal dalam acara Concert Musik Children 9. Symbal merupakan salah satu alat musik yang berfungsi sebagai variasi dalam permainan marching band yang menghasilkan suara desis.  Permainan symbal dia lakukan dengan fokus dan menyenangkan. Hilya pun menggerakan symbal tanpa ragu,

Ragam

Mahasiswa UIN Walisongo UTS di ODM

Sebuah bus berwarna hijau muda masuk ke Jalan Ngasinan, Plumbungan, Purworejo, Bae, Kudus. Bus ukuran besar ini cukup makan tempat karena lebar jalan yang menuju Omah Dongeng Marwah (ODM) itu hanya sekitar 4 meter. Sesampai di depan ODM, puluhan penumpangnya yang berjaket almamater warna merah tua turun. Itulah rombongan mahasiwa

Karya

Hantu Terowongan Sragi

  Ketika itu warga kampung Gondoseger sedang gempar. Mereka diliputi rasa mencekam. Gara-garanya ada kabar yang menyeramkan. Yaitu adanya hantu di Terowongan Sragi. Katanya, hantu itu kadang-kadang bersuara seperti orang menangis, kadang-kadang seperti orang menjerit dan berteriak. Suara itu membuat orang yang mendengarnya merinding. “Itu pasti hantu buangan,” kata orang-orang.

View More